Jarimu Awasi Pemilu
|
Surabaya, Bawaslu Kabupaten Seluma-Kordiv HP2H Iwan Setiawan beserta stafnya meghadiri langsung launching jarimu awasi pemilu yang di luncurkan oleh Bawaslu RI dalam bentuk aplikasi digital komunitas pengawasan partisipatif pada Rapat koordinasi nasional pencegahan pelanggaran serta pengawasan tahapan pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih tetap pemilu tahun 2024
yang dilaksanakan pada tanggal 7-9 Februari 2023 di Hotel Wyndham Surabaya Jl.Basuki Rahmat No.67-73 Embong Kaliasin Kecamatan Genteng Kota Surabaya Provinsi Jawa Timur, (9/2/23).
Dalam sambutannya Lolly Suhenty mengungkapkan aplikasi komunitas digital pengawasan partisipatif tersebut dibuat sebagai percepatan pertukaran informasi, edukasi, literasi kepemiluan, serta amanah Perbawaslu Pengawasan Partisipatif.
"Dengan aplikasi tersebut, semua orang maupun berbagai komunitas dapat bertukar informasi maupun diskusi. Begitu juga dengan politisasi SARA, dissinformasi, kampanye hitam dan ujaran kebencian bisa dimitigasi serta dilakukan penanganan secara cepat. Aplikasi jarimu awasi pemilu menjadi pusat informasi kepemiluan yang terpercaya," terangnya.
Lolly meyakini komunitas digital pengawasan partisipatif ini menjadi sebuah kebutuhan yang tidak bisa ditunda. Dia membayangkan jika Bawaslu seluruh Indonesia berkolaborasi dengan sejuta orang, dan sejuta orang itu saling terhubung. Maka jaringan pengawasan partisipatif akan masif dan menguat.
"Sekalinya menyampaikan informasi, dilihat oleh jutaan manusia. Sekalinya menyampaikan aduan di kabupaten/kota, bisa terhubung langsung ke provinsi hingga ke RI," tegasnya.
Dia juga mengklaim sudah ada sekitar 25.000 orang mendaftar menjadi komunitas digital pengawasan partisipatif tersebut.
"Saat ini sudah 25.000 orang yang mendaftar di Aplikasi Jarimu Awasi Pemilu. Apalagi sudah diinstruksikan ke seluruh jajaran, sudah disebarkan ke seluruh lapisan masyarakat," tambahnya lagi.
"Semoga ini menjadi titik pijak kita dalam mencegah dugaan pelanggaran dan sengketa proses Pemilu dan Pemilihan," harapnya.